Kamis, 25 Februari 2016

Toko Bumbu Hikmah

TOKO BUMBU HIKMAH

Lokasi : Mulyosari, Surabaya
Owner : Hikmah
Pekerjaan: Perencanaan
Peroide: Januari 2015
Status : Terbangun

Bismillah...

Kali ini permintaan desain dari senior sewaktu kuliah. Beliau adalah ibu rumah tangga yang merintis usaha sebagai produsen bumbu makanan non MSG. Permintaan owner adalah untuk mendesain dapur sekaligus toko yang awalanya digunakan sebagai syarat untuk mengajukan BPOM-Halal MUI.

Untuk mendapatkan ijin BPOM tersebut ada beberapa syarat bangunan yang harus dipenugi antara lain:
- bangunan memiliki 3 ruangan yaitu ruangan penjualan, produksi, dan ruangan penyimpanan bahan baku
- untuk ruangan produksi harus steril dan tertutup
- bangunan harus beratap

Dengan mengalihfungsikan carport yang berukuran 3x6, akhirnya dibuatlah denah perencanaan toko tersebut.

Potongan Denah
(R.Penjualan-R. Produksi-R. bahan Baku)

Tampak Ruangan

Owner menginginkan untuk ruang penjualan seperti sistem drive thru dimana pembeli tidak perlu masuk cukup dilayani di jendela.

Tampak Bangunan Setelah Jadi



Tampak Bangunan Sekarang

Demikian desain toko yang sudah kami desain. Semoga menginspirasi.

Tusuk Sate Nan Nikmat

Bismillah...
Pernah dengar rumah tusuk sate? Kalau saya mah jangan ditanya..sering.. setiap ada yang bertanya rumah saya, saya selalu bilang, "rumah tusuk sate yang pagarnya cokelat"
Bagaimana kesannya tinggal di rumah tusuk sate? Alhamdulillah ngeri-ngeri sedaaaap.... maksudnya mendengar ucapan orang yang bilang rumah tusuk sate yang ngeri karena diyakini membawa sial harus ditanggapi dengan perkataan yang sedap... =)
Alhamdulillah dari mama saya belum lahir sampai saya beranak dua semuanya baik-baik saja dan betah tinggal di sini.

Gambar Ilustrasi


Tapi walaupun demikian harus ada yg DO and NEVER DO dilakukan di rumah yang berada pada posisi tusuk sate. Ini berdasarkan pengalaman saya yang sudah lebih seperempat abad tinggal di sini.
1. Rumah dengan posisi tusuk sate itu sangat strategis. Saya berani katakan "kurang pas" kalau ada yang bilang posisi tusuk sate gak membawa rejeki pada perniagaan. Buktinya banyak pedagang yang mangkal di depan rumah alhamdulillah laris manis dagangannya. Apalagi ketika bulan Ramadhan tiba, rumah saya hampir tak nampak karena mulai dari "bakul" pentol, wedang ronde, sampai martabak mangkal di depan rumah. Dan alhamdulillah laris.
Kenalan saya yang seorang pengembang bilang kalau posisi tusuk sate bagus untuk perniagaan. Itu positifnya. Tapi... (lanjut baca no.2)

2. Karena posisinya yang strategis keamanan rumah harus senantiasa dijaga. Saya sarankan ada beberapa hal yang wajib dilakukan (maksa...:)) yaitu jangan sekali-kali meletakkan pintu (bukan pagar) rumah menghadap depan (pas menghadap jalan yang membujur). Sebaiknya posisikan pintu rumah menyamping. Kenapa? Supaya isi dari rumah Anda tidak mudah diintai dari luar. Kalaupun sudah terlanjur sebaiknya gunakan pagar yang tinggi dan tertutup. Alhamdulillah karena tidak menerapkan hal ini rumah saya kemalingan dua kali... hufh...

Ilustrasi Posisi Pintu Masuk Rumah Tusuk Sate

3. Selain untuk keamanan, posisi pintu/bukaan juga berpengaruh terhadap angin yang masuk. Kebetulan rumah saya menghadap selatan tempat melintasnya angin. Apabila pintu di buka khususnya lantai dua, angin yang masuk kencang sangat. (Kebetulan pintu menghadap depan)
Oiya, penempatan barrier alami seperti pohon/tanaman juga bisa menghalau kencangnya angin dan membatasi pandangan orang ke dalam rumah. Jadi bisa ditambahkan taman di depan rumah.

4. Tak dapat dipungkiri, posisi tusuk sate ini sering terjadi kecelakaan. Kebanyakan karena kelalaian pengendara. Supaya bangunan rumah kita tidak menambahi daftar penyebab kecelakaan sebaiknya jangan terlalu "eye catching" ya...hehehe... misalnya gunakan warna yang soft saja pada eksterior rumah atau hindari penggunaan kaca yang terlalu banyak. Selain itu beri penerangan yang baik ketika malam hari. Hal ini supaya pengemudi kendaraan (terutama yang belum paham lokasi) tidak terkecoh yang seharusnya berbelok malah lurus.

5. Biasanya untuk tamu yang ingin berkunjung di rumah tusuk sate mengalami kesulitan dalam hal parkir mobil. Sebenarnya tidak juga, masalah ini tergantung lebar jalan. Tapi memang kurang baik kalau parkir di persimpangan jalan. Jadi untuk rumah tusuk sate sebaiknya memiliki halaman yang cukup luas, bukan hanya difungsikan sebagai parkir mobil tapi juga sebagai jarak anatar rumah dengan jalan yang rawan.

6. Ini yang paling penting. PERKUAT IMAN.
Tidak sedikit orang yang selalu bilang kalau rumah saya perlu "dibersihkan" supaya sialnya pergi, rejeki lancar, membuang aura negatif, atau apapun itu.
Rejeki itu datangnya dari Allah kawan..
Kalau ajal menjelang itu bukan karena posisi rumah yang salah.
Kalau sakit menyerang anggap saja sebagai penggugur dosa.

7. Sebaiknya bagaimanapun posisi rumah Anda, entah itu tusuk sate, tusuk gigi, tusuk konde, atau tusuk lainnya sebaiknya lakukan perencanaan sebelum membangun, konsultasikan dengan ahlinya..smile emoticon
Merencanakan di depan akan menghemat biaya di belakang, kawan...

Sekian dulu coretan dari saya. Semoga bermanfaat =)


@lailieanwar