Minggu, 22 November 2015

Desain Eksterior Ruko di Bangil

Bismillah...

Kali ini saya akan bercerita tentang desain ruko saya yang ada di kota Bangil, Pasuruan dengan owner dokter Titik. Sebenarnya kondisi awal ruko ini adalah sebuah rumah yang terletak di jalan utama yang menghubungkan Bangil-Pasuruan. Rumah ini adalah rumah warisan peninggalan dari orang tua dokter Titik yang akan dibagi dengan ketiga saudaranya. Karena masing-masing tidak berdomisili di Bangi, akhirnya ruko ini nantinya akan difungsikan sebagai ruko untuk usaha yang akan dijual atau disewakan. Luas lahan sekitar 472 m2 dengan lebar depan sekitar  14.5 m dan panjang samping sekitar 32 m dan 34 m dengan lahan berbentuk trapesium.

Kondisi Eksisting

Awalnya saya merasa kesulitan untuk melakukan pembagian, akhirnya dengan dibantu dengan owner (hasil rapat keluarga) masalah tersebut dapat terselesaikan. Lahan dibagi menjadi empat, tiga posisi di depan dan satu di belakang. Untuk posisi lahan di belakang lebih luas dibandingkan lahan yang ada di depan karena dengan pertimbangan apabila dijual akan memiliki harga yang kurang lebih sama (mengingat harga jual lahan di tepi jalan raya lebih mahal dibanding masuk ke dalam gang). Akhirnya diperoleh luas bangunan depan masing-masing berkisar 133 m2 sedangkan lahan yang ada di belakang sekitar 152 m2.

Hambatan selanjutnya yaitu pada desain bangunan. di depan lahan terdapat dua pohon yang tidak diijinkan untuk ditebang oleh dinas terkait, hal inilah yang menyebabkan lahan tidak laku disewakan untuk minimarket. Akhirnya diputuskan untuk mengganti posisi pohon apabila nanti sudah mulai pembangunan. Dengan GSB jalan sebesar 8m, akhirnya didesainlah bangunan dengan ukuran sekitar 5x12 m sisanya untuk lahan kosong di belakang. Hasil rancangan denah dapat dilihat di bawah ini.

Rencana Denah

Dan tibalah untuk merancang tampak bangunan. Untuk tampak bangunan lahan belakang saya sengaja menyamakan walau ada kemungkinan bukan dijadikan sebagai tempat usaha (mengingat lokasinya yang masuk ke dalam gang) melaikan sebagai rumah tinggal tempat berkumpulnya keluarga besar. Desain bangunan untuk ruko saya buat 3 lantai karena rasanya sayang kalau hanya dibuat dua lantai dan tidak dimaksimalkan penggunaannya. Tampak bangunan saya rancang seperti di bawah ini. Di sisi dinding bangunan yang berbatasan dengan jalan saya buat vertikal garden untuk memberi kesan hijau dan berisi/tidak kosong.


Tampak Ruko Depan

Desain Eksterior Ruko

Tampak Ruko Belakang


Demikian desain ruko Bangil saya. Semoga bisa memberi manfaat dan terimakasih...=)








Senin, 16 November 2015

Interior Rumah Tinggal 1

Bismillah...

Kali ini saya akan membagi desain saya yaitu berupa interior ruang makan dan dapur. Lokasi rumah yang saya desain adalah di jl. Barata Jaya Surabaya. Kondisi eksisting rumah ini pada bagian dalamnya tidak memiliki pencahayaan alami yang cukup sehingga hampir setiap watu harus menyalakan lampu sebagai penerangannya. Karena hal tersebut pemilik rumah menginginkan supaya pada bagian dalam rumah dibuat lubang atau seperti Patio yang akan mendapatkan pencahayaan dari atas.



Konsep yang saya buat untuk interior kali ini adalah klasik modern. Tema klasik dapat dilihat dari perabot yang digunakan sedangkan tema modern saya pergunakan untuk area dapur. Di sini saya memanfaatkan perabot yang sudah ada seperti meja makan dan lemari sehingga hanya menambah beberapa ornamen kecil lainnya.

view ruang makan-patio

view mini bar-kitchen

view mini bar-ruang makan

view ruang makan-mini bar

view ruang makan
Demikian desain yang saya buat. walaupun di lapangan ternyata banyak yang harus diubah karena adanya keinginan owner, setidaknya saya puas. Terimakasih telah mengunjungi tulisan saya.

Taman Wisata Tirta

Bismillah...

Kali ini saya akan membahas desain perencanaan kawasan pertama saya yang saya desain sebagai syarat kelulusan S1 saya yang berjudul Taman Wisata Tirta. Lokasi perencanaan dan penelitian berada di objek wisata Waduk Gunungrowo Indah terletak di desa Sitiluhur, kecamatan Gembong, kabupaten Pati, Jawa Tengah dengan luas site ±320 Ha. Jarak dengan kota Pati ±16 km. Sebenarnya Waduk Gunung Rowo ini memiliki view yang menarik yaitu mengarah ke dataran tinggi Gunung Muria. Namun karena pengelolaan yang kurang maksimal mengakibatkan waduk ini tampak tidak terawat.

Konsep perencanaan kawasan yang saya buat adalah ECO FRIENDLY dimana bangunan maupun penataan bangunan harus ramah pada lingkungan.




KONSEP PENATAAN MASSA

Konsep penataan massa didasarkan pada analisa tentang pemanfaatan lahan dengan peraturan setempat. Kemudian dari hasil analisa tersebut disesuaikan dengan tema rancangan ECO-FRIENDLY. Hasil akhirnya berupa penzoningan yaitu area MAN MADE FEATURES dan NATURAL FEATURES. Pusat kegiatan pada site terletak pada man made features, kemudian terjadi persebaran aktivitas ke sekitarnyaUntuk natural features lebih diutamakan untuk area konservasi.





KONSEP MASSA BANGUNAN


Menggunakan salah satu bentuk atap jawa yaitu atap kampung. Selain mewakili lokalitas setempat, penggunaan atap tersebut juga sesuai dengan kriteria bangunan Eco-Friendly.


Massa-massa yang akan dibangun pada site harus memenuhi kriteria tema yang sebelumnya telah ditentukan:




Selain bentuk atap, bentuk bangunan panggung juga berdasarkan kontur yang ada sehingga mengurangi cut and fill pada site.


KONSEP STUKTUR PADA BANGUNAN

Struktur yang digunakan pada bangunan utama pada Taman Wisata Tirta ini menggunakan struktur panggung sesuai dengan lahan yang berkontur (kondisi alam setempat). Untuk atap pada bangunan kecil menggunakan struktur kayu sedangkan untuk bangunan bentang lebar menggunakan stuktur baja ringan untuk mengurangi kerusakan alam.




TAMPAK BANGUNAN DAN SITUASI

Dari sekian konsep yang saya jabarkan di atas, di bawah ini adalah tampak bangunan dan serial vision dari perencanaan kawasan Taman Wisata Tirta.







Sekian cerita saya kali ini. Ingin rasanya mewujudkan apa yang saya desain ini di lokasi, tapi mungkin pihak setempat masih belum siap baik secara finansial, administrasi, maupun sumber daya. 

















Selasa, 03 November 2015

Arsitek Adalah...

Bismillah...

Menjadi seorang arsitek adalah bukan hal mudah, namun bukan hal yang membosankan karena disana terdapat berbagai macam tantangan. Setiap klien memiliki permasalahan yang berbeda sehingga dibutuhkan langkah dan solusi yang berbeda pula dalam permasalahan desain yang diinginkannya... karena setiap Anda adalah unik, setiap Anda adalah spesial.

Perkenankanlah kami mengenalkan bagaimana profesi kami, bagaimana kami bekerja dan bagaimana kami berusaha untuk mewujudkan impian Anda. berikut ini adalah kisah tentang arsitek oleh teman-teman di Arsitektur UPH.Selamat menikmati.